Halal Bihalal PCNU Makassar Dihadiri Pj Wali Kota Makassar

ZONATIMES.COM, Makassar – Pengurus Cabang Nahdatul Ulama (PCNU) Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) gelar Halal Bihalal lewat virtual dengan mengangkat tema ‘Gaya Hidup Islami di Tengah Pandemi Covid-19’, Kamis, (4/6/2020)

Acara tahunan pasca Idulfitri itu, dihadiri oleh Pj Wali Kota Makassar, Prof Yusran Yusuf, Rais Syuriyah PCNU Kota Makassar, AGH. Baharuddin, Ketua Tanfidziah, Dr. KH. Kaswad Sartono, serta ratusan undangan lainnya.

Ketua Tanfidziah PCNU Kota Makassar, Dr. KH. Kaswad Sartono dalam sambutannya, ia menyampaikan ucapan terimakasihnya kepada pemerintah, Pj Wali Kota Makassar serta pada peserta Halal Bihalal lainnya.

KH. Kaswad Sartono mengatakan Nahdatul Ulama (NU) organisasi yang didirikan untuk bangsa dan negara, sudah seharusnya bersinergi dengan pemerintah.

“NU siap bersinergi dengan pemerintah, karena memang Nahdatul Ulama didirikan untuk kemaslahatan umat, agama, bangsa dan negara,” ujar KH. Kaswad Sartono.

Pada kesempatan itu, Pj Wali Kota Makassar, Prof Yusran Yusuf, juga menyampaikan ucapan terimakasihnya dapat menghadiri acara Halal Bihalal PCNU Kota Makassar.

“Saya terimakasih kepada NU, bisa bersilaturahmi dengan para ulama, kiyai, orang tua kita semua walaupun lewat online,” ucap Yusran Yusuf dalam sambutannya.

Hadir memberikan ceramah Halal Bihalal, Pimpinan Pondok Pesantren Tahfiz Al-Qur’an Ilmul Yakin Tompobulu, Maros, Dr. KH. Amirullah Amri.

Dalam hikmah Halal Bihalalnya ia menyampaikan kekuatan NU dalam mengembangkan tradisi sosial keagamaan dengan kekuatan silaturahimnya antar umat agama, bangsa dan negara.

Sekedar diketahui, di acara Halal Bihalal itu turut hadir jajaran PCNU Kota Makassar dari unsur Mustasyar, Syuriyah, A’wan dan Tanfidziyah, Pengurus Lembaga, Lajnah, Badan Otonom, Majelis Wakil Cabang dan Ranting NU lingkup Kota Makassar.

Disamping itu hadir pula tokoh-tokoh NU lintas profesi seperti H. M. Arsyad Ambo Tuo, Kepala Kemenag Kota Makassar, Faisal Amir Ketua KPU Sulse, Herwanita Komisioner KPID Sulsel, Dr. Ahmad Razak Akademisi UNM, Rahman Pina dan Fauzi Andi Wawo Anggota DPRD Sulsel, dr. Fadly Ananda, Pimpinan RSIA Ananda Makassar dan tokoh NU lainnya.