Sejarah Tsunami Majene Sulbar Akibat Gempa di Atas 6,0 Magnitudo

ZONATIMES.COM,- Gempa bumi yang terjadi di Kabupaten Majene, Sulawesi Barat adalah dampak dari Mamuju Thrust. Pergerakan sesar tersebut bahkan pernah menyebabkan tsunami. Setidaknya, Mamuju Thrust sudah menyebabkan dua kali tsunami sejak 1960-an.

Berdasarkan data BMKG, tsunami pertama terjadi pada 11 April 1967. Tsunami akibat gempa bumi magnitudo 6,3 di Polewali Mandar, Sulbar. Tsunami menyebabkan 13 korban meninggal dunia.

Tsunami yang terjadi kedua kalinya di Kabupaten Majene lebih banyak memakan korban jiwa. Tsunami akibat gempa bumi magnitudo 6,9 menyebabkan 64 korban meninggal dunia. Peristiwa itu terjadi pada 23 Februari 1969.

Selain memakan puluhan korban jiwa, BMKG juga mencatat ada 97 korban luka dan 1.287 rumah yang rusak.

Pada 8 Januari 1983, gempa bumi magnitudo 6,7 kembali menguncang Kabupaten Mamuju. Meski tidak menyebabkan tsunami, namun banyak rumah yang rusak akibat guncangan gempa.

Koordinator Bidang Mitigasi Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono mengatakan, Mamuju Thrust termasuk salah satu sesar yang sangat aktif di Indonesia. Gempa dengan magnitudo 6,2 yang terjadi dini hari ini, adalah gempa yang utama. Sehingga, gempa berikutnya tidak sekuat gempa utama lagi.

Lebih lanjut, Daryono mengatakan suda 28 kali gempa susulan. Adapun gampa dengan kekuatan paling besar yakni 5,9 magnitudo dan 6,2 magnitudo. Dilansir dari CNBCIndonesia, Daryono menyebut pihaknya mengenali 3 sumber gempa. “Gempa ini memiliki kesamaan dengan gempa masa lalu, terkait Mamuju thrust,” jelas Daryono.