Isu Kudeta Kepemimpinan Demokrat, Pengamat Bahas Kudeta Pernah Terjadi Pada 3 Partai Ini

ZONATIMES.COM,- Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyebut ada pihak yang ingin mengambil alih kepemimpinan Partai Demokrat.

Dugaan adanya upaya kudeta kepemimpinan Partai Demokrat disampaikan AHY dalam konferensi pers melalui kanal YouTube Agus Yudhoyono, Senin (1/2) lalu.

Direktur Eksekutif Voxpol Center Research and Consulting Pangi Syarwi Chaniago angkat bicara terkait isu kudeta di partai yang didirikan Susilo Bambnag Yudhoyono pada 9 September 2001 dan disahkan pada 27 Agustus 2003. Pangi mengatakan, nasib Partai Demokrat bisa saja sama seperti partai yang yang dikudeta.

Seperti diberitakan Sindonews.com, Pangi menjelaskan beberapa partai yang pernah mengalami kudeta kepemimpinan. Contoh yang disebutkan Pangi adalah politik belah bambu juga pernah menyasar internal partai Golkar, PPP, terakhir Partai Berkarya.

Lebih jauh, Pangi menjelaskan, apa yang dialami Partai Demokrat hampir sama dengan partai yang pernah mengalami kudeta kepemimpinan. Kemiripan yang dimaksud salah satunya adalah pelibatan kader yang kecewa dan dipecat.

Diberitakan Jpnn.com, Dosen Ilmu Politik dan International Studies Universitas Paramadina Ahmad Khoirul Umam menjelaskan kemungkinan terjadinya kudeta kepemimpinan pada partai. Umam menjelaskan, upaya pembajakan kepemimpinan politik itu bisa dilakukan secara cepat dan sistematis.

Sama halnya Pangi, Umam juga menyebut Partai Berkarya sebagai contoh pembajakan kepemimpinan partai yang pernah terjadi. Dimana, mulanya pihak-pihak internal Partai Berkarya tidak percaya adanya pencaplokan kepemimpinan. Namun ketika tiba-tiba muncul gerakan Kongres Luar Biasa (KLB) dadakan, kemudian dengan begitu cepat mendapatkan legalitas dari KEMenkumHAM, kudeta kepemimpinan partai akhirnya terjadi.

Apa yang terjadi pada Partai Berkarya, kata Umam adalah akibat dari menyepelekan informasi intelijen. “Dalam dunia intelijen, sekecil apapun informasi tidak boleh disepelekan, meskipun tidak boleh dipercaya begitu saja. Mereka harus waspada,” kata Umam.

Baik Umam dan Pangi, sama-sama memahami sikap responsif AHY dari upaya kudeta kepemimpinan Partai Demokrat yang mungkin saja bisa terjadi.