ZONATIMES.COM, Bulukumba – Warga Dusun Baturapa kelurahan Borongrappoa, kecamatan Kindang kabupaten Bulukumba kesusahan mencari kebutuhan pokok sehari-harinya akibat terisolasi satu kampung. Mengingat ditemukannya dua warga positif Covid-19.
Terkait hal tersebut, Informasi yang beredar semenjak diisolasi tanggal (3/5/2020) warga dusun Baturapa belum mendapatkan bantuan secara merata dari pihak pemerintah setempat maupun dari kabupaten.
Menanggapi hal itu, Camat Kindang saat dihubungi Andi Awaluddin mengakui hal tersebut. Pihaknya mengatakan bantuan yang masuk selama ini hanya dari pihak orang dermawan. Bantuan dari pemerintah ada namun hanya untuk keluarga pasien.
“Ini masyarakat sudah diisolasi tapi belum ada bantuan masuk. Ada masuk hari kedua setalah kejadian 5 rak telur dari pemerintah kabupaten tapi itu hanya untuk keluarga pasien dan itu mungkin hanya beberapa hari saja karena ada 12 orang dalam dua rumah (kepala keluarga),” kata Andi Awal, Kamis (7/5/2020)
Sementara itu paket bantuan dari pihak orang dermawan kata Andi Awal ada 34 paket bantuan berupa beras dan ikan, dan itu telah disalurkan kepada masyarakat dengan jumlah 42 kepala rumah tangga.
Andi Awal berharap kepada pemerintah kabupaten Bulukumba agar bisa membantu masyarakat yang terisolasi, sebab menurut dia ada banyak anggaran penanganan virus Corona (Covid-19)
“Saya kira banyak anggaran yang dialihkan ke penanganan Covid-19, bagaimana kalau digunakan untuk ini (bantu masyarakat). Ini sudah diisolasi belum ada bantuan dari atas (pemerintah kabupaten),” tuturnya.
Andi Awal juga mengaku telah membantu secara pribadi keluarga pasien Covid-19 dan akan kembali membantu untuk kebutuhan rumah dan sehari-harinya.
“Saya sudah belikan voucher dan besok jam 9 saya kembali akan berikan bantuan, seperti odol, sabun, minyak untuk kebutuhan pokok sehari-harinya,” ungkap dia.
Ia juga berharap kepada warga yang lainnya untuk tidak membesar-besarkan di media sosial soal kondisi yang dialami warga dusun Baturapa. Andi Awal juga mengaku tidak henti-hentinya mengedukasi warga.
“Masyarakat tidak usah panik, semoga Minggu depan ada kabar baik terkait musibah ini. Dan juga pihak di luar sana jangan membesar-besarkan di media sosial, mari kita membantu apa lagi di bulan Ramadan ini,” harap Andi Awal.