Cerita Joe Taslim Main di film Mortal Kombat Tanpa Stuntman

ZONATIMES.COM – Joe Taslim merupakan aktor kebanggaan Indonesia. Pria kelahiran Palembang, 23 Juni 1981 itu kerap dikontrak untuk bermain di film Hollywood.

Kali ini, Joe Taslim bisa bermain dalam film Hollywood, Mortal Kombat, yang diadaptasi dari sebuah game sangat populer. Film Mortal Kombat sudah tayang di bioskop-bioskop Tanah Air.

Dilansir dari Jawapos.com, Je Taslim mengatakan, film Mortal Kombat kemungkinan akan dibuat dalam versi sekuel atau tidaknya sangat bergantung sukses tidaknya film Mortal Kombat ditonton banyak orang dari berbagai negara. Menurut Joe, film laris di Hollywood memang selalu ada sekuel atau prekuelnya.

Joe Taslim juga menceritakan awal mula dirinya terlibat dalam project Mortal Kombat. Dia mengatakan agensi Joe di Amerika Serikat dihubungi oleh Warner Brothers untuk terlibat dalam project ini. Agensinya pun langsung menghubungi Joe Taslim.

Tidak perlu waktu lama untuk membangun chemistry dengan para pemain lain. Joe Taslim mudah membangun hubungan yang erat dengan para pemain karena beberapa dari mereka berasal dari Asia. Mereka pun mudah menemukan chemistry memiliki banyak kesamaan mulai dari makanan hingga hobi.

Joe Taslim juga sempat mengungkapkan hal yang paling berat dirasakannya selama proses syuting berlangsung dengan karakter sebagai Sub Zero.

Kata Joe, hal yang paling berat adalah melakukan adegan fighting, namun kostum yang dikenakan cukup berat mencapai 10 kilogram. Perlu melakukan penyesuaian dengan melatih diri di badan sebelum melakukan syuting supaya tidak ngos-ngosan.

Joe Taslim melakukan adegan fighting dalam film Mortal Kombat tanpa menggunakan stuntman. Dia melakukan adegan itu sendiri. Joe Taslim diminta bermain dalam film arahan sutradara Simon McQuoid supaya bisa menyuguhkan pertarungan real tanpa menggunakan stuntman.

Joe Taslim diketahui termasuk aktor yang memang memiliki basic bela diri yang cukup kuat. “Kalau aktor drama gitu tiba-tiba dia main film action ya sudah pakai double. Tapi kalau aktornya bisa perform, mereka (rumah produksi) lebih happy karena nggak banyak dipotong potong terus mukanya. Nggak harus diaka-akalin,” cerita Joe Taslim.